![]() |
Istimewa. |
Jefridin menyambut hangat para peserta dan menyampaikan apresiasi kepada panitia serta Dewan Kerja Cabang (DKC) yang telah menyelenggarakan acara tahunan ini. Ia menekankan bahwa internet bukanlah hal asing bagi anak-anak Batam, namun penting untuk terus memanfaatkan acara seperti JOTA-JOTI untuk meningkatkan keterampilan digital dan memperkuat silaturahmi antar anggota pramuka.
"Acara ini memberikan kesempatan bagi Pramuka Penegak dan Pandega untuk bertukar informasi di era digital saat ini, sekaligus menjaga kelestarian lingkungan," ujar Jefridin.
Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, mengingat banjir yang terjadi baru-baru ini dengan kebiasaan membuang sampah sembarangan. "Pramuka harus menjadi teladan dalam menjaga kebersihan. Kita harus membudayakan membuang sampah pada tempatnya," tambahnya.
Jefridin mengajak seluruh peserta pramuka untuk berpartisipasi dalam kegiatan gotong royong (goro) yang akan dilakukan di 12 kecamatan, termasuk 9 kecamatan di daratan utama Batam.
"Sesuai dengan Dasa Dharma Pramuka, kita harus cinta alam dan kasih sayang sesama manusia. Siapa lagi yang akan menjaga Batam jika bukan kita semua," tegasnya.Red