Batam —sinarnusantaratoday.com Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Batam menggelar Pelatihan dan Sertifikasi Tata Rias Pengantin yang diikuti oleh 90 peserta dalam dua sesi pelatihan.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dan dukungan penuh dari Ketua Tim Penggerak PKK Kota Batam, Hj. Erlita Amsakar, yang turut hadir dan memberikan motivasi langsung kepada para peserta, Selasa (17/6/2025).
Hj. Erlita menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan kepada Disnaker Kota Batam yang telah menyelenggarakan pelatihan ini sebagai upaya nyata dalam mendorong pemberdayaan masyarakat, khususnya di bidang keterampilan kecantikan dan tata rias.
“Kami dari TP-PKK sangat mengapresiasi pelatihan tata rias pengantin ini. Terima kasih kepada Disnaker Kota Batam atas inisiasinya. Kegiatan ini sangat bermanfaat dan bisa menjadi peluang usaha yang menjanjikan bagi masyarakat,” ungkap Hj. Erlita.
Dalam kesempatan tersebut, Hj. Erlita juga memberikan semangat kepada seluruh peserta agar mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh dan tidak menyia-nyiakan kesempatan yang telah diberikan.
“Saya harap para peserta benar-benar memanfaatkan pelatihan ini dengan baik. Jangan sia-siakan waktu, tenaga, dan biaya yang telah dikeluarkan oleh Disnaker. Jadikan ini sebagai bekal untuk meningkatkan kemampuan diri dan membuka peluang usaha di masa depan,” tegasnya.
Ia juga berharap ke depan pelatihan seperti ini bisa lebih spesifik dan mendalam, agar melahirkan tenaga tata rias pengantin yang profesional dan bersertifikasi.
Sementara itu, Kepala Disnaker Kota Batam, Rudi Sakyakirti, menjelaskan bahwa pelatihan tata rias pengantin ini merupakan salah satu dari beberapa pelatihan yang diselenggarakan Disnaker. Menurutnya, pelatihan ini menjadi yang paling diminati dengan jumlah peserta terbanyak.
“Tata rias pengantin menjadi salah satu pelatihan dengan antusiasme tinggi, diikuti 90 peserta. Sebelumnya ada efisiensi anggaran sekitar Rp1,7 miliar, namun alhamdulillah dikembalikan dan kini dapat kita manfaatkan untuk pelatihan-pelatihan seperti ini,” ujar Rudi.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan akan lahir para perias pengantin handal dari Kota Batam yang tidak hanya memiliki keterampilan teknis, tetapi juga sertifikasi resmi sebagai nilai tambah dalam dunia kerja dan wirausaha.Red
